Postingan

NHW #10 Membangun Komunitas, Membangun Peradaban

Gambar
It takes a Village to raise a CHILD  Perlu orang sekampung untuk membesarkan anak, demikian pepatah dari bangsa Afrika. Sudah menjadi hobi Saya untuk selalu aktif di organisasi semenjak masih berada di bangku sekolah SD. Dulu Saya ditunjuk sebagai sekretaris kelas. Kemudian di Tsanawiyyah Saya ditunjuk menjadi leader di berbagai kesempatan, salah satunya menjadi ketua PASIS (Pasukan Istimewa) Pramuka di sekolah. Pun di Aliyah, Saya ditunjuk menjadi ketua OPPMA putri, senada dengan OSIS kalau di SMA. Lanjut saat kuliah, Saya menjadi Menteri Departemen Sosial di BEM Fakultas.  Alhamdulillah berorganisasi adalah jiwa Saya. Rasanya ada yang kurang jika tidak beraktivitas, bersosialisasi dan memberikan kontribusi. Saat ini pun, setelah menikah, Saya masih senang untuk berkomunitas. Saya adalah perantau, tapi alhamdulillah jika dibandingkan denga penduduk asli di sini mungkin Saya termasuk orang yang sudah menjelajah ke seluruh pelosok Garut. Saya pernah bekerja di lembaga sos

BE CREATIVE MOM!

Gambar
Hai, bun! Apa kabar setelah mengikuti kuliah Bunsay Level 9 tentang kreativitas? Hmm, sebelum aku ungkapkan bagaimana perasaanku, yuk kita review hasil belajar semalam. Ketika ditanya tentang apa itu kreativitas oleh fasilitator ternyata jawaban bunda-bunda yang lain pun kurang lebih sama dengan jawaban yang ada di benakku. Kurang lebih kreativitas adalah menciptakan sesuatu, melakukan hal yang di luar dugaan, membuat sesuatu yang baru yang belum pernah dibuat dari yang sebelumnya, mengembangkan imajinasi dengan melakukan aktivitas serta menuangkan ide dengan memaksimalkan kondisi   atau bahan yang ada di sekitar kita. Setelah mendefinisikan tentang kreativitas, fasilitator mengirimkan beberapa gambar dan kami diminta untuk menjawab sesuai kemampuan kita. Semacam games interaktif yang menarik dan tidak membosankan. Gambar pertama yang dikirim adalah gambar atau tulisan hitam yang bentuknya abstrak. Dan dari semua peserta yang menjawab, semua jawaban yang didapat berbeda-b

NHW #9 Bunda: Agen Perubahan

“Everyone is a changemaker” -IIP- Aaaaak, tak terasa sampailah di penghujung materi. Kuliah di IIP ini melebihi kuliah di perkuliahan sesungguhnya. Segala hal yang dibahas adalah yang sesuai dengan kondisi saat ini ‘real time’, materi yang diajarkan juga seputar diri dan keluarga, sesuatu yang dekat dengan kita. Rasanya tidak ingin cepat meninggalkan kelas ini, dimana Saya bisa sharing dengan bunda yang lain yang kadang memiliki masalah yang sama tetapi bisa menyelesaikan dengan solusi yang beragam. Bakal kangen deh sama kelas ini. Kembali pada materi, NHW terakhir ini, Kami diminta untuk memikirkan hal apa yang bisa kamu perbuat atas isu sosial yang terjadi pada masyarakat saat ini dengan kemampuan soft atau hard skill yang kamu miliki. Karena sesungguhnya sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia yang lain. Formulasinya seperti ini: *PASSION + EMPATHY = SOCIAL VENTURE* Dengan formulasi ini, diharapkan kita dapat menyelesaikan permasalahan yang ada

NHW#8 Misi Hidup dan Produktivitas

Ketika ditanya tentang misi hidup dan produktivitas, Saya kembali merenung apakah benar pada aspek berdagangkah passion saya? Atau justru mengajar? Atau bekerja di rumah sakit? Butuh pemikiran mendalam dan diskusi dengan suami. Di sisi lain Saya ingin menjadi wanita karir, di sisi lain Saya ingin full time di rumah, bisa selalu mendampingi anak di rumah. Beruntung, fasilitator mengajukan beberapa pertanyaan sehingga memudahkan Saya untuk menjawab masalah produktivitas. 1. Ambil salah satu dari ranah aktivitas yang sudah teman-teman tulis di kuadran SUKA dan BISA (lihat NHW#7) Berdasarkan kuadran aktivitas yang lalu, Saya mengambil aktivitas berjualan online untuk aktivitas yang Saya sukai, bisa dan ingin Saya kembangkan. 2. Setelah ketemu satu hal, jawablah pertanyaan "BE DO HAVE" di bawah ini : a. Kita ingin menjadi apa? (BE) Saya ingin menjadi pengusaha di bidang fashion anak, mempelopori fashion anak muslim dengan harga yan

NHW #7 Temukan Bakatmu, Bunda!

Gambar
Alhamdulillah memasuki pekan ke-7 perkuliahan di Institut Ibu Profesional. Tak terasa sebentar lagi akan selesai. Materi demi materi telah dilalui. Sambung menyambung, dari belajar Bunda Sayang, Bunda Cekatan, hingga Bunda Produktif. Sebagai seorang ibu profesional menjadi produktif adalah sesuatu yang wajib. Untuk menjadi produktif, seseorang harus mengerti  dan memahami bakat apa yang dimilikinya. Untuk itu di NHW #7 kali ini, Kami diminta untuk menemukan kembali bakat yang terpendam melalui temubakat.com. Dan berikut hasil tes Saya. Wow, hasil tes temu bakat ini memang Saya banget. Alhamdulillah saat mahasiswa Saya tepat menentukan jurusan. Saya seorang lulusan kesehatan masyarakat. Saya memang bisa merasakan perasaan orang lain, Saya senang melayani dan bisa mengomunikasikan sesuatu dengan menarik. Dulu Saya aktif juga di Departemen Sosial BEM Fakultas. Dan sempat magang menjadi bagian humas di Rumah Sakit terkenal di Jawa Barat. (Nah kan, senang menonjolkan kelebi

NHW #6 Menjadi Manajer Keluarga Handal

Alhamdulillah, tak terasa perkuliahan di Institut Ibu Profesional memasuki pekan ke-6. Pada NHW kali ini, kami belajar bagaimana menjadi manajer yang handal dalam keluarga. Jika seorang ibu ditanya, sudah berapa lama menjadi ibu? Sudahkah lebih dari 10.000 jam? Jika sudah, seharusnya dirinya sudah handal dan profesional dalam manajemen kerumahtanggan. Jika belum, maka sesungguhnya dia hanyalah menjalankan peran. Untuk membantu kami menjadi manajer keluarga handal, fasilitator memberikan beberapa pertanyaan diantaranya untuk mengatur jadwal harian kami agar kami mengisi waktu dengan aktivitas yang bermanfaat. 1.  Tuliskan 3 aktivitas yang paling penting, dan 3 aktivitas yang paling tidak penting! Tiga Aktivitas penting dalam hidup saya: 1. Ibadah (Sholat wajib di awal waktu dan melakukan ibadah sunnah lainnya) 2. Mendidik anak dan menjadikan rumah nyaman 3. Berbisnis Tiga aktivitas tidak penting dalam hidup saya: 1. Berselancar di social media, balasin chat customer. 2. L

NHW#5 Learn How Learn

Alhamdulillah memasuki pekan ke 5 perkuliahan. Kali ini Kami diminta untuk membuat desain pembelajaran untuk ilmu yang ingin kami pelajari. Menurut Kemp (1985), desain pembelajaran itu setidaknya terdiri dari berbagai komponen ini. Untuk siapa program itu dirancang? (ciri pebelajar) Ø    Apa yang harus dipelajari? (tujuan yang akan dicapai) Ø    Bagaimana isi bidang studi dapat dipelajari dengan baik? (metode/strategi pembelajaran) Ø    Bagaimana mengetahui bahwa proses belajar telah berlangsung? (evaluasi) Saya ingin mencoba menjabarkannya. Saat ini, ilmu yang ingin Saya pelajari berdasarkan NHW yang telah lalu adalah membangun bisnis dari rumah. Yang pertama ingin Saya pelajari adalah tentang bagaimana mengelola karyawan (admin) agar bisnis ini berkembang, bukan hanya Saya yang mengerjakannya tertapi bisa dibantu dengan orang lain, sehingga Saya bisa tetap fokus dengan keluarga dan perkembangan anak. 1. Untuk siapa program itu dirancang? Untuk diri Saya pribadi dengan mel